
Cocomesh sebagai Solusi CSR Berkelanjutan: Klaim Impact dan Reduksi Emisi Karbon
Cocomesh: Solusi Ramah Lingkungan untuk CSR Perusahaan Perusahaan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan dapat mengklaim dampak positif dari penggunaan Cocomesh dalam proyek reklamasi lahan, stabilisasi tanah, dan restorasi ekosistem. Dibandingkan dengan geotextile sintetis berbasis polypropylene atau polyester, Cocomesh memiliki jejak karbon lebih rendah dan mendukung ekonomi sirkular serta pemberdayaan petani lokal.
Muhamad Rifqi Al-Ghifari
3/13/20252 min read


Perhitungan Carbon Emission Avoided: Cocomesh vs Geotextile Sintetis
Metode Perhitungan
Kami menggunakan pendekatan Life Cycle Assessment (LCA) yang memperhitungkan emisi karbon dari bahan baku, produksi, dan transportasi. Data diambil dari jurnal ilmiah, laporan keberlanjutan, dan sumber kredibel terkait emisi karbon dari geotextile sintetis dan produk berbasis biomassa seperti Cocomesh.
Sumber Data yang Digunakan
Emisi Geotextile Sintetis (Polypropylene & Polyester)
Berdasarkan laporan European Commission’s Joint Research Centre (JRC, 2018), produksi polypropylene (PP) dan polyester (PET) menghasilkan 2,5 – 4,5 kg CO₂e per kg bahan baku.
Sumber lain dari IPCC (2021) dan Ecoinvent Database menyebutkan bahwa dalam skala produksi geotextile, total emisi bisa mencapai 20 kg CO₂e per m², termasuk proses manufaktur dan transportasi.
Emisi Cocomesh (Sabut Kelapa)
Studi dari International Journal of Life Cycle Assessment (IJLCA, 2019) menunjukkan bahwa produksi biomaterial seperti sabut kelapa menghasilkan sekitar 0,5 – 1 kg CO₂e per kg bahan baku.
Berdasarkan penelitian dari Asian Journal of Agriculture and Rural Development (2022), produksi geotextile berbasis sabut kelapa memiliki emisi sekitar 5 kg CO₂e per m², termasuk pengolahan dan transportasi.
Dengan kata lain, untuk setiap hektar lahan yang menggunakan Cocomesh dibandingkan geotextile sintetis, perusahaan dapat menghindari sekitar 150 ton emisi karbon.
Reduksi Emisi:
Menggunakan Cocomesh dibandingkan geotextile sintetis dapat menghindari 150 ton CO₂e per hektar atau setara dengan:
🌱 Menanam 5.500 pohon (berdasarkan konversi dari Environmental Protection Agency - EPA, 2022).
🌱 Mengurangi emisi dari 32 kendaraan bermotor selama setahun.
Dimana Klaim Ini Bisa Digunakan?
Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report & ESG Report)
Perusahaan dapat mengintegrasikan data ini dalam laporan keberlanjutan tahunan (GRI Standards, SASB, atau TCFD Reporting).
Bisa digunakan sebagai bukti kepatuhan terhadap regulasi lingkungan dan CSR, termasuk program Net Zero & Carbon Neutrality.
Klaim dalam Sertifikasi Lingkungan
Perusahaan yang menggunakan Cocomesh dapat mengajukan sertifikasi hijau, seperti:
✅ PROPER KLHK (Indonesia) – Penilaian keberlanjutan oleh Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan (KLHK).
✅ ISO 14064 – Standar internasional untuk penghitungan dan verifikasi emisi karbon.
✅ Carbon Credit & Carbon Offset Programs – Potensi untuk masuk dalam mekanisme perdagangan karbon.
Pelaporan CSR dan SDGs (Sustainable Development Goals)
Bisa diklaim sebagai kontribusi perusahaan terhadap SDG 13 (Climate Action), SDG 15 (Life on Land), dan SDG 12 (Responsible Consumption & Production).
Menunjukkan komitmen perusahaan dalam pemulihan lahan pascatambang dan konservasi lingkungan.
CSR yang Berkelanjutan dengan Cocomesh
Dengan menggunakan Cocomesh dalam proyek reklamasi & stabilisasi tanah, perusahaan dapat mengklaim:
✅ Reduksi emisi karbon hingga 75% dibandingkan geotextile sintetis.
✅ Pemberdayaan ekonomi lokal dengan mendukung petani & pengrajin sabut kelapa.
✅ Kontribusi nyata terhadap program CSR, Net Zero, dan pelaporan ESG.
🚀 Solusi keberlanjutan bukan hanya tentang kepatuhan regulasi, tetapi juga tentang dampak nyata. Dengan Cocomesh, perusahaan bisa berkontribusi pada lingkungan sekaligus mencapai target keberlanjutan! 🌱
PT Abadan Nusantara International
Cocomesh Indonesia dioperasikan oleh BANANA & Partners (PT Abadan Nusantara Internationa). Kami berkomitmen menghadirkan produk 100% biodegradable dan ramah lingkungan, sekaligus mendukung ekonomi lokal.
Kontak
INFORMASI LEBIH LANUT
contact@banana-partners.com
© 2025. All rights reserved.